Pembuka: Ada Apa Saja di Balik Julukan Kota Pahlawan?
Tahukah kamu bahwa Surabaya dulu pernah punya trem listrik yang sudah beroperasi sejak 1889? Ya, bahkan sebelum Jakarta punya MRT. Atau bahwa kota ini punya festival rujak raksasa yang melibatkan ribuan orang membuat rujak secara massal di jalan raya?
Surabaya bukan hanya kota besar di timur Pulau Jawa, tapi juga kota dengan sejarah panjang, budaya yang kuat, dan banyak fakta yang tak kalah mengejutkan. Artikel ini akan membawamu menyusuri 25 fakta unik tentang Surabaya yang akan membuat kamu melihat kota ini dari perspektif baru.
1. Sejarah dan Asal-usul Nama Surabaya
1.1 Kota Pahlawan: Warisan 10 November
Julukan ini lahir dari peristiwa heroik 10 November 1945. Ribuan pejuang gugur dalam perlawanan melawan Sekutu. Bung Tomo dan arek-arek Suroboyo jadi simbol keberanian rakyat Indonesia.
1.2 Nama “Surabaya” dari Legenda Hiu dan Buaya
Konon, nama ini berasal dari pertarungan legendaris antara sura (hiu) dan baya (buaya) yang melambangkan kekuatan dan keberanian.
2. Surabaya dalam Angka dan Infrastruktur
2.1 Kota Terbesar Kedua di Indonesia
Surabaya memiliki luas lebih dari 350 km² dan penduduk lebih dari 3 juta jiwa. Menjadi pusat ekonomi utama kawasan Indonesia timur.
2.2 Jembatan Suramadu: Penghubung Dua Dunia
Dengan panjang 5.438 meter, Jembatan Suramadu menghubungkan Pulau Jawa dan Madura serta menjadi jembatan terpanjang di Indonesia.
2.3 Trem Surabaya: Transportasi Modern di Masa Kolonial
Surabaya memiliki sistem trem pertama di Indonesia yang beroperasi sejak 1889 hingga 1978.
3. Tempat Ikonik dan Bersejarah di Surabaya
3.1 Monumen Kapal Selam (Monkasel)
KRI Pasopati 410 kini menjadi museum bawah laut yang bisa dikunjungi dan dijelajahi oleh pengunjung.
3.2 Jalan Tunjungan: Jejak Kolonial yang Masih Hidup
Ikon Surabaya yang masih ramai sejak zaman Belanda, dengan bangunan klasik dan nuansa sejarah yang kuat.
3.3 Gedung Setan: Simbol Ketegangan Sosial Masa Lalu
Gedung tua yang dulunya menjadi tempat persembunyian warga Tionghoa saat kerusuhan sosial tahun 1965.
4. Festival dan Budaya Khas Surabaya
4.1 Festival Rujak Uleg: Simbol Kebersamaan Warga
Setiap tahun, ribuan warga membuat rujak bersama sebagai bagian dari tradisi dan pariwisata kota.
4.2 Festival Yosakoi: Warna Jepang di Tengah Kota Pahlawan
Acara budaya Jepang tahunan sejak 2003 yang memperlihatkan wajah multikultural Surabaya.
4.3 Ludruk: Teater Tradisional Rakyat
Pentas drama jenaka khas Surabaya yang kerap mengangkat isu sosial dengan gaya lucu dan satir.
4.4 Tari Remo: Gerak Enerjik Penyambut Tamu
Tarian maskulin dan penuh semangat ini kerap dibawakan sebagai penyambut dalam acara resmi maupun pertunjukan budaya.
4.5 Bahasa Suroboyoan yang Blak-blakan
Dialek khas yang dikenal lugas, keras, dan penuh keakraban. Kata seperti “rek”, “cak”, hingga “jancuk” jadi ciri khas unik.
5. Wajah Surabaya Sebagai Kota Modern dan Hijau
5.1 Taman Bungkul: Taman Terbaik di Asia
Taman kota lengkap dengan Wi-Fi, jalur sepeda, arena bermain, dan bahkan panggung pertunjukan.
5.2 Kota Sejuta Taman
Surabaya memiliki lebih dari 200 taman aktif yang tersebar di berbagai penjuru kota sebagai ruang terbuka hijau.
5.3 Bank Sampah: Inovasi Lingkungan Nasional
Warga bisa menabung dari sampah dan membantu menjaga lingkungan hidup kota.
5.4 Suroboyo Bus: Tiket Naik Bayar Pakai Botol Plastik
Transportasi umum unik yang mendukung gaya hidup ramah lingkungan dan edukasi masyarakat.
5.5 Smart City Surabaya: Layanan Digital untuk Warga
Pemerintah kota menerapkan sistem pelayanan digital, dari parkir hingga pengaduan warga lewat aplikasi.
6. Kuliner Khas Surabaya yang Mendunia
6.1 Rujak Cingur: Perpaduan Buah, Sayur, dan Cingur Sapi
Makanan ikonik dengan sambal petis yang khas dan cita rasa unik yang kuat.
6.2 Lontong Balap: Tradisi Balapan Pedagang
Berisi tauge, lentho, dan kuah gurih—sering disajikan dengan sambal dan kerupuk.
6.3 Pecel Semanggi: Daun Langka dalam Sajian Sederhana
Disajikan dengan bumbu kacang yang khas, biasanya dijajakan oleh ibu-ibu keliling.
6.4 Rawon: Sup Hitam dari Kluwek
Sup daging berwarna gelap dengan rasa khas yang dalam dan menggugah selera.
6.5 Lapis Surabaya: Kue Berlapis Cita Rasa Premium
Kue oleh-oleh khas yang punya tekstur lembut dan menjadi hidangan istimewa di berbagai acara.
Penutup: Mengapa Surabaya Layak Dibanggakan?
Surabaya bukan sekadar kota besar dengan julukan Kota Pahlawan. Ia adalah kota dengan jiwa, sejarah, dan semangat yang hidup di tiap sudutnya. Dari warisan perjuangan, tradisi budaya, hingga inovasi lingkungan dan kuliner khas yang menggoda—semuanya membuat Surabaya berbeda dan layak untuk dijelajahi lebih dalam.
Kalau kamu punya cerita atau fakta unik lain tentang Surabaya, bagikan di kolom komentar! Jangan lupa juga untuk membagikan artikel ini ke teman-temanmu agar lebih banyak orang tahu betapa luar biasanya Surabaya.